Dokumentasi kegiatan Musyawarah Daerah dan Pra Pelatihan Kader Al Washliyah SBT |
BULA - Pengurus Daerah Aljami'yatul Washliyah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) menyelenggarakan Kegiatan Pra Kaderisasi dan Musyawarah Daerah (Musda) Ke-1 pada Senin, 20 Mei 2024. Acara ini berlangsung di Hotel Mutiara Bula dan dihadiri oleh berbagai elemen, termasuk Pengurus Wilayah Alwashliyah, Pengurus Daerah SBT, kader, serta calon kader dari berbagai lembaga pendidikan dan perguruan tinggi di kabupaten tersebut.
Sekretaris Pengurus Daerah Alwashliyah SBT, Bakri Sengan, S.Sos, dalam sambutannya menjelaskan sejarah panjang organisasi Al Washliyah yang didirikan pada 30 November 1930 di Medan, Sumatera Utara. Menurutnya, Al Washliyah adalah organisasi Islam yang lahir dari semangat untuk mempersatukan bangsa dan umat yang terpecah, sekaligus memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
“Al Washliyah didirikan oleh tokoh-tokoh besar seperti Muhammad Arsyad Thalib Lubis, Abdurrahman Syihab, Ismail Banda, Yusuf Ahmad Lubis, Adnan Nur Lubis, Syamsuddin, dan Sulaiman. Organisasi ini memiliki peran penting dalam membangun kesatuan bangsa dan mendidik masyarakat, meskipun di SBT masih tergolong baru,” ujar Sengan.
Lebih lanjut, Sengan mengungkapkan kontribusi Al Washliyah dalam berbagai bidang, seperti dakwah, pendidikan, dan amal sosial. Ia juga menekankan bahwa organisasi ini telah berkembang luas dengan cabang-cabang di dalam dan luar negeri, termasuk Mesir, Malaysia, Yaman, dan Britania Raya, serta memiliki puluhan perguruan tinggi dan ratusan lembaga pendidikan di Indonesia.
Dengan adanya Al Washliyah di Kabupaten Seram Bagian Timur, Rumaratu berharap organisasi ini dapat menjadi wadah yang melahirkan generasi muda Islam yang berkualitas. "Kami berharap kehadiran Al Washliyah di SBT mampu membawa perubahan positif bagi generasi muda, menjadikan mereka lebih berdaya dan mampu berkontribusi untuk kemajuan daerah dan bangsa,” tutupnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi organisasi di SBT serta mengokohkan peran Al Washliyah dalam mendidik, membina, dan memberdayakan masyarakat di kabupaten tersebut. (RKA)