Jakarta - Himpunan Mahasiswa Islam Mejelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Cabang Se jakarta rencana menggelar aksi di Balai Kota DKI Jakarta selasa 6 maret 2021, yang bertema Seret Anies Basweda Ke KPK.
Terkait rencana aksi tersebut pun ketua Umum PB HMI HMI MPO versi Affandi Ismail membantah akan menggeruduk kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota. "Ini bukan kebijakan PB HMI MPO," yang di kutip dari laman temp.co. Senin 5/4/2021.
Dikonfirmasi terpisa Pj ketua Umum HMI Cabang Jakarta Irfan Maftu menyampaikan bahwa tidak salah pernytaan affandi, terkait aksi besok yang dimana mereka turun aksi atas nama HMI MPO Cabang Se Jakarta.
"Iya emang benar pernyataan ketua umum PB HMI versi Affadi, tidak ada salahnya tapi ini kan kami tidak bawah nama PB HMI MPO, jadi sekali lagi saya tegaskan tidak ada kaitannya dengan PB"ujar Maftu saat di temui di sekertariat HMI MPO Cabang Jakarta. Senin (5/4/2021).
Ia pun menabahkan, tidak semua hal harus tunggu intruksi dari PB HMI baru di laksanakan.
"Kami turun aksi atas nama HMI MPO ini bukan pertama kali, dan tidak semua hal harus di kordinasikan ke PB, cabang punya kewenangan mengambil sikap jadi tidak salah kami melakukan aksi, kecuali kami turun aksi atas nama PB baru itu kami keliru karena tidak melalui prosudur." Tegas maftu.
Di flayer yang viral itukan tidak ada embel - embel PB HMI MPO jadi untuk apa affandi menyikapi aksi kami ini kan lucu atau takut sama senior, jangan kaku bangat lah berorgasinsasi dan juga manuvernya affandi ismail ini bagian dari bentuk pelangaran terhadap nilai - nilai perjuangan yang kita gaungkan selama ini ditubuh HMI MPO. Tutupnya.